ZMedia Purwodadi

Wall Street Stabil, Rekor Baru SdanP 500 di Depan Mata

Daftar Isi

Jakarta, CNBC Indonesia- Wall Street memulai perdagangan Kamis (23/1/2025) dengan hati-hati, di tengah euforia rekor tertinggi S&P 500 sehari sebelumnya. Sektor teknologi kembali menjadi tulang punggung pasar, didukung laporan keuangan yang solid dan optimisme terhadap potensi deregulasi di bawah Presiden Donald Trump.

S&P 500 sempat menyentuh rekor intraday pada perdagangan Rabu, sebelum ditutup naik 0,61% ke 6.097,43. Nasdaq Composite memimpin kenaikan dengan lonjakan 1,28% ke 19.921,02, sementara Dow Jones Industrial Average bertambah 0,3% ke 44.175,78. Saham Oracle dan Nvidia menjadi bintang di tengah lonjakan minat terhadap teknologi kecerdasan buatan (AI).

Proyek infrastruktur AI bernilai US$ 500 miliar yang diumumkan Trump terus menjadi sorotan. Saham Oracle melonjak 7% pada perdagangan Rabu, sementara Nvidia mendekati level tertinggi sepanjang masa. Namun, pernyataan skeptis dari Elon Musk di media sosial mengaburkan sentimen pasar. Musk meragukan komitmen dana dari para mitra proyek, termasuk OpenAI dan SoftBank, yang langsung dibantah oleh CEO OpenAI, Sam Altman.

Meskipun demikian, optimisme tetap mendominasi. "Teknologi AI akan menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi di masa depan. Pasar terlihat fokus pada peluang besar di sektor ini," kata Leslie Thompson, Kepala Investasi di Spectrum Wealth Management.

Saham Netflix mencetak kenaikan 9% setelah melaporkan jumlah pelanggan berbayar mencapai 300 juta, didorong oleh serial populer seperti Squid Game dan acara olahraga bergengsi. Sementara itu, Goldman Sachs memperkirakan Disney akan melampaui ekspektasi laba kuartalan berkat kinerja kuat di segmen film dan olahraga. Saham Disney diproyeksikan memiliki potensi kenaikan 27% dalam 12 bulan ke depan.

Meski Trump telah menyatakan rencana pengenaan tarif baru 10% pada barang impor dari China, pasar masih condong fokus pada kebijakan pro-bisnis seperti deregulasi. CEO JPMorgan, Jamie Dimon, menyebut potensi inflasi dari tarif ini "tidak signifikan" dibandingkan manfaat bagi keamanan nasional.

Sejak awal tahun, indeks utama AS terus menunjukkan tren positif. S&P 500 telah naik 3% dalam tiga pekan pertama Januari, sementara Dow Jones dan Nasdaq masing-masing meningkat 3,5% dan 5,1%.

Dengan dorongan kuat dari sektor teknologi dan hiburan, Wall Street memulai 2025 dengan penuh optimisme.



CNBC Indonesia



(emb/emb)