Ini Penyebab Saham Astra (ASII) Enggan ke 5.000 Walau Suku Bunga Turun

Jakarta, Codepelajar.com - Setelah menguat 3 hari berturut-turut pekan ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik arah ke zona merah pada akhir perdagangan Kamis (23/1/2025). IHSG ditutup melemah 0,34% ke posisi 7.232,64.
Nilai transaksi indeks kemarin mencapai sekitar Rp14,12 triliun dengan melibatkan 16,17 miliar saham yang berpindah tangan sebanyak 1,46 juta kali. Sebanyak 240 saham menguat, 318 saham melemah, dan 254 saham stagnan.
Sementara itu, investor asing tercatat melakukan pembelian bersih sebesar Rp18,01 miliar di seluruh pasar. Rinciannya, sebesar Rp14,56 miliar di pasar reguler dan sebesar Rp3,46 miliar di pasar negosiasi dan tunai.
Lantas, saham-saham yang jadi buruan asing kala IHSG tiba-tiba ambruk? Mengutip Stockbit, berikut net foreign buy perdagangan Kamis!
- PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) - Rp210,28 miliar
- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) - Rp107,36 miliar
- PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) - Rp81,10 miliar
- PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) - Rp47,11 miliar
- PT Adaro Andalan Indonesia Tbk. (AADI) - Rp38,80 miliar
- PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk. (CUAN) - Rp24,58 miliar
- PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk. (FILM) - Rp21,84 miliar
- PT Bangun Kosambi Solusi Tbk. (CBDK) - Rp20,82 miliar
- PT Indofood Sukses Makmur Tbk. (INDF) - Rp20,19 miliar
- PT XL Axiata Tbk. (EXCL) - Rp13,81 miliar
(fsd/fsd)